Gerakan Konservasi SDA Dari Generasi Muda Untuk Bangsa
Salam
lestari !!!
Tanggal 22 April diperingati sebagai
Hari Bumi, semua orang beramai-ramai merayakannya. Sama halnya dengan MPA.
GHUBATRAS, yang menyambut Hari Bumi di Kepulauan Masalembu dan Masakambing
Kabupaten Sumenep-Madura. Tetapi, kami memperingati hari bumi tidak tepat pada
tanggal 22 April, tetapi tanggal 1-7 April. Tim delegasi yang akan berangkat ke
Masalembu dan Masakambing yaitu berjumlah 5 orang. Diataranya, Getek, Molen,
Cidomo, Tengu, Bajaj. Kegiatan yang akan diselenggarakan disana yakni Sosialisasi
tentang terumbu karang, Penanaman habitat burung kakak tua jambul kuning, serta
pendataan jumlah burung kakak tua jambul kuning.
Sabtu, 1 April 2017, setelah
melaksanakan upacara pemberangkatan, tim delegasi langsung menuju pelabuhan
yang merupakan start awal menuju Masalembu. dari pelabuhan kamal mereka naik
kapal menuju pelabuhan Perak. Dari perak baru mereka naik kapal lagi menuju
pelabuhan Masalembu. Waktu yang ditempuh untuk sampai ke pelabuhan Masalembu
berkisar kurang lebih 16 jam dan hanya bisa ditempuh lewat jalur laut. Tim
delegasi baru sampai di pelabuhan Masalembu pada hari Minggu, 2 April 2017 dan
langsung disambut oleh anak-anak PA. KAWALI SMAN 1 Masalembu, Dan langsung menuju Sekretariat PA.
KAWALI tersebut. Tim delegasi istrirahat sejenak dan setelah itu mereka
menghadiri peresmian “Rumah Baca” yang ada di sana.
Senin, 3 April 2017 tim delegasi
persiapan menuju Masakambing, kegiatan yang akan dilaksanakan di Masakambing
yaitu Pengamatan burung kakak tua jambul kuning, pendataan burung kakak tua,
dan penanaman habitat burung kakak tua jambul kuning. Tim delegasi berangkat ke
Masakambing menggunakan perahu dan menempuh sekitar 2 jam perjalanan. Sesampainya
di Masakambing, tim delegasi langsung menuju rumah Kepala Desa dan langsung
melakukan kegiatan Penanaman habitat burung kakak tua jambul kuning, dan
pendataan jumlah burung kakak tua jambul kuning. Sebenarnya, total keseluruhan
burung kakak tua jambul kuning berjumlah 23 ekor. Tetapi yang berhasil kami
amati hanya 11 ekor. Hingga saat ini, banyak turis lokal maupun asing yang
meneliti tentang keberadaan burung kakak tua jambul kuning dan berusaha
melestarikannya, tetapi masyarakat sekitar belum sepenuhnya sadar tentang
burung kakak tua yang hampir punah dan dilindungi karena burung kakak tua
jambul kuning biasa memakan kelapa dan jagung. Setelah kegiatan di Masakambing,
tim delegasi langsung kembali ke Masalembu. Dan sesampainya di Masalembu, tim
delegasi langsung memberikan materi ‘Konservasi’ kepada anak-anak PA. KAWALI.
Rabu, 4 April 2017 tim delegasi
mengantar surat undangan sosialisasi tentang terumbu karang dan pembuatan
slogan.
Tiba pada hari terakhir, Kamis 5 April 2017. Tim
delegasi melakukan kegiata sosialisasi tentang pelestarian terumbu karang. Sosialisai
tersebut dihadiri oleh PA seMasalembu, perwakilan ekstrakulikuler SMAN 1
Masalembu dan juga di hadiri oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Masalembu. Setelah
sosialisasi selesai, tim delegasi melakukan pemasangan slogan bersama peserta
sosialisasi yang lainnya.
Dan
pada hari Jumat, 5 April 2017. Tim delegasi kembali ke Kampus Hijau Universitas
Trunojoyo Madura. “tidak harus tanggal 22 April 2017 untuk bisa memperingati
hari bumi. Setiap hari, setiap saat kita WAJIB menjaga bumi kita tercinta.
Berhenti melakukan hal-hal yang dapat menyakiti bumi kita. Sudah cukup kalian
merusaknya hanya untuk kesenangan kalian sendiri !”